Masyarakat di Imbau Membeli Daging Sapi di Kios Resmi

Masyarakat di Imbau Membeli Daging Sapi di Kios Resmi

Smallest Font
Largest Font

BANDUNG – Antisipasi ditangkapnya 4 pelaku penjual daging babi (Celeng) yang diolah menyerupai daging sapi. Tim Satgas Pangan Kabupaten Bandung gelar Sidak di Pasar Tradisional Baleendah, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (12/5).

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Poppy Hopipah mengatakan, dilaksanakannya sidak pasar untuk lebih meyakinkan masyarakat bahwa daging babi yang menyerupai daging sapi, sudah tidak beredar di setiap pasar yang ada di wilayah Kabupaten Bandung.

“Kita sidak ke pasar untuk memberikan ketenangan dan penjelasan kepada masyarakat karena pengakuan dari pelaku daging itu disebar di tiga pasar yaitu di Pasar Baleendah, Pasar Majalaya, dan Pasar Banjaran,” ungkap Poppy usai melakukan sidak di Pasar Tradisional Baleendah.

Sidak hari ini, lanjut Poppy, dipimpim langsung oleh Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan ke pasar Baleendah, dan dilakukan rapid tes untuk daging sapi. Setelah dilakukan Rapid Test, hasilnya sangat memuaskan yakni negatif.

“Di bulan ramadhan ini kami dari tim satgas pangan ingin memberikan ketenangan batin kepada masyarakat, bahwa daging yang beredar di pasar saat ini dalam keadaan aman untuk dikonsumsi,” katanya.

Dia juga menjelaskan, setelah ditelusuri kepada para penjual daging di setiap pasar yang resmi, daging yang di jualnya tersebut diperoleh dari jagal yang ada di pemerintahan Kabupaten Bandung.

“Yang kedua pengadaannya di pasar Ciroyom, itu by name by adresnya kami catat karena takutnya ada pengoplosan daging, sehingga kami menelusurinya gampang,” jelasnya.

Poppy juga mengimbau kepada masyarakat, agar membeli daging sapi yang aman, yakni dengan membeli daging dari kios-kios resmi bukan dikaki lima, karena bisa dipastikan aman. “Jadi kaki lima itu, mereka berjualannya malam dan sampai jam 7 pagi, sudah selesai karena memang takut ketahuan,” imbuhnya.

Selain itu, kata Poppy, daging sapi yang murni harganya berkisar Rp 110 sampai Rp 130 ribu per kg nya, tapi daging babi olahan itu dijual murah kisaran Rp 65- 90 ribu, sehingga masyarakat harus berhati-hati.

Itu tips membeli daging aman. Jadi untuk membeli daging yang aman jangan tergiur dengan harga yang sangat murah, tapi harus dilihat dulu kepastian dan kualitas daging tersebut. Kami pun berharap kepada masyarakat apabila menemukan penjual daging yang mencurigakan, harap lapor segera ke UPT atau ke instansi terkait,” tandasnya. (Jul)

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow